GUDANG NARASI – Liburan akhir tahun sekolah telah dinantikan oleh jutaan siswa di seluruh Indonesia. Berdasarkan Kalender Pendidikan Tahun Ajaran 2025/2026, siswa mulai dari jenjang Sekolah Dasar (SD) hingga Sekolah Menengah Atas (SMA) dan sederajat di berbagai provinsi akan segera menikmati libur panjang semester ganjil selama kurang lebih dua minggu penuh pada Desember 2025 hingga awal Januari 2026.
Kepastian jadwal ini tentu menjadi kabar gembira bagi siswa dan orang tua untuk merencanakan waktu istirahat dan berkumpul bersama keluarga di momen Natal dan Tahun Baru.
Periode Krusial: Pembagian Rapor dan Awal Libur
Sebelum beranjak ke masa liburan, para siswa akan terlebih dahulu melalui proses Penilaian Akhir Semester (PAS) atau Penilaian Sumatif Akhir Semester (PSAS) yang diperkirakan berlangsung pada akhir November hingga awal Desember 2025. Puncak dari semester ganjil ini adalah pembagian rapor, yang menjadi penanda dimulainya libur semester.
Meskipun tanggal pasti libur semester ditentukan oleh Dinas Pendidikan (Disdik) masing-masing provinsi melalui Kalender Pendidikan Daerah, periode libur panjang ini secara umum akan dimulai setelah tanggal pembagian rapor, dan akan berjalan hingga minggu pertama atau kedua Januari 2026.
Perkiraan Jadwal Libur di Beberapa Provinsi Utama
Untuk memberikan gambaran yang lebih jelas, berikut adalah rangkuman perkiraan jadwal libur semester ganjil 2025/2026 di beberapa provinsi padat penduduk:
| Provinsi | Pembagian Rapor (Perkiraan) | Periode Libur Semester Ganjil | Durasi Total Libur (Sekitar) |
| DKI Jakarta | 19 Desember 2025 | 22 Desember 2025 – 4 Januari 2026 | 14 Hari (2 Minggu) |
| Jawa Tengah | 19/20 Desember 2025 | 22 Desember 2025 – 2/3 Januari 2026 | 12-14 Hari (±2 Minggu) |
| Jawa Barat | 24 Desember 2025 | 29 Desember 2025 – 10 Januari 2026 | 13 Hari (±2 Minggu) |
| Aceh | – | 22 Desember 2025 – 4 Januari 2026 | 14 Hari (2 Minggu) |
| Banten | 19 Desember 2025 | 20 Desember 2025 – 3 Januari 2026 | 15 Hari (±2 Minggu) |
| Yogyakarta | 19 Desember 2025 | 22 Desember 2025 – 31 Desember 2025 | 10 Hari (Kurang 2 Minggu) |
Catatan Penting: *Jadwal di atas adalah estimasi yang dihimpun dari Kalender Pendidikan masing-masing provinsi tahun ajaran 2025/2026. Tanggal pastinya bisa sedikit bergeser tergantung pada kebijakan sekolah (terutama bagi sekolah yang menerapkan 5 hari atau 6 hari kerja) atau adanya revisi Kalender Pendidikan dari Disdik setempat. Siswa dan orang tua diimbau untuk selalu merujuk pada pengumuman resmi dari sekolah masing-masing.
Libur Nasional dan Cuti Bersama yang Mengiringi
Masa libur semester ini juga akan bertepatan dengan dua hari libur nasional dan cuti bersama yang ditetapkan oleh pemerintah pusat, yaitu:
- Kamis, 25 Desember 2025: Hari Raya Natal
- Jumat, 26 Desember 2025: Cuti Bersama Natal (umumnya berlaku di banyak provinsi)
- Kamis, 1 Januari 2026: Tahun Baru Masehi
Gabungan dari libur semester, libur akhir pekan, serta hari raya ini menjadikan waktu liburan semakin panjang dan leluasa bagi keluarga untuk bepergian atau sekadar menikmati waktu santai di rumah.
Pesan untuk Siswa dan Orang Tua
Libur semester bukan hanya tentang jeda dari kegiatan belajar di sekolah, namun juga merupakan momen penting untuk:
- Pemulihan Energi: Siswa dapat beristirahat penuh untuk mengembalikan semangat dan energi setelah satu semester penuh belajar.
- Waktu Berkualitas Keluarga: Manfaatkan waktu ini untuk quality time bersama keluarga, membangun ikatan emosional, dan melakukan kegiatan yang menyenangkan di luar rutinitas harian.
- Pengembangan Diri: Dorong siswa untuk mengisi liburan dengan kegiatan positif di luar akademik, seperti membaca buku non-pelajaran, menekuni hobi, atau mengikuti kursus singkat yang diminati.
Setelah masa libur berakhir, siswa akan kembali masuk sekolah untuk memulai Semester Genap pada awal hingga pertengahan Januari 2026. Di Jakarta dan Jawa Tengah, Hari Pertama Sekolah (HP) untuk semester genap diperkirakan jatuh pada tanggal 5 Januari 2026, sementara di Jawa Barat diperkirakan pada 12 Januari 2026.
Dengan informasi tanggal libur yang jelas, orang tua kini memiliki waktu yang cukup untuk mengatur rencana liburan agar anak-anak dapat kembali ke sekolah dengan pikiran segar dan siap menghadapi tantangan akademik di semester berikutnya.
